Mengobati demam berdarah dengan daun ubi jalar

Selain penanganan medis, mengobati demam berdarah bisa ditempuh dengan cara pengobatan alternatif, yaitu melalui pemanfaatan tanaman obat berkhasiat sebagai bahan ramuan obat. Satu dari sekian banyak  tanaman berkhasiat yang bisa anda manfaatkan sebagai obat herbal untuk demam berdarah yaitu ubi jalar.

Ubi jalar merupakan tumbuhan merambat yang biasa dimanfaatkan bagian umbinya untuk bahan makanan. Selain enak,bagian umbi dari ubi jalar kaya akan kandungan gizi yang cukup penting bagi tubuh. Bagian lain dari tanaman ubi jalar yang bisa dimanfaatkan yaitu daun. Sama halnya dengan bagian umbi, daun ubi jalar juga mengandung kadar gizi yang cukup kompleks. Daun ubi jalar bisa digunakan sebagai sumber alternatif pemenuhan kebutuhan gizi harian masyarakat. Kandungan zat dan senyawa seperti flavonoid dan tanin yang terdapat didalamnya, menjadikan daun umbi jalar tidak hanya bermanfaat sebagai sumber pangan, tapi anda bisa memanfaatkannya juga sebagai obat yang cukup ampuh dalam mengatasi sejumlah penyakit, salah satunya untuk mengobati demam berdarah.

Manfaat daun ubi jalar untuk obat demam berdarah

Menurut Prof.Dr. Ahmad sulaeman, salah seorang pakar gizi dari IPB, menyebutkan bahwa air rebusan dari daun ubi jalar bisa dimanfaatkan untuk mengobati penyakit demam berdarah (health.detik.com). Kandungan kimia dalam air rebusan ubi jalar ini dapat membantu tubuh dalam meningkatkan produksi trombosit untuk mengganti trombosit yang rusak akibat enzim mRNA yang dihasilkan oleh virus degue.  Selain sebagai obat demam berdarah, daun ubi jalar juga bisa digunakan untuk obat herbal diabetes, luka pada kulit akibat benda tajam, obat kanker, obat mata, dan mengatasi masalah rambut rontok. Bisa juga dimanfaatkan sebagai obat bisul, luka bakar, dan menurunkan panas tubuh (Litbang, 2008).

Mengolah daun ubi jalar sebagai obat demam berdarah, caranya sangat sederhana, yaitu dengan merebus bagian pucuk dari daun ubi jalar seukuran satu ikatan menggunakan air sebanyak 1 liter. Perebusan bisa dilakukan kurang lebih ½ jam. Air rebusan tersebut bisa anda minum secara rutin ± 1 liter setiap hari sampai tubuh anda menjadi bugar kembali.

Sumber :
http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/farmasi/article/viewFile/2191/pdf
http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/39081/4/Chapter%20II.pdf