Jahe (Zingiber officinale Rosc) merupakan salah satu tanaman yang memiliki banyak manfaat. Selain kegunaannya sebagai bahan rempah, jahe juga banyak dimanfaatkan untuk bahan ramuan obat.
Jahe diperkirakan berasal dari wilayah asia pasifik yang tersebar dari India dan cina. Masuk ke Indonesia melalui perdagangan intenasional. Tekstur tanah dan iklim yang cocok, menjadikannya bisa tumbuh dengan baik dibeberapa wilayah Indonesia. seperti: Jawa (sunda, jawa tengah, jawa timur), Sumantera (aceh, sumatera utara, minangkabau, lampung), Sulawesi (gorontalo, buol, paros, mongondow, makasar), Nusa tenggara barat, Nusa tenggara timur, Bali, Madura, Kalimantan, Maluku (amahai, ambon, ternate, tidere, aru, dll), dan wilayah papua (kalanapat, kapaur, dll).
Berdasarkan dari bentuk, ukuran, dan warna yang dimiliki, jahe dibagi menjadi tiga jenis yaitu:
- Jahe putih / kuning besar. Masyarakat sering juga menyebutnya jahe badak atau jahe gajah.
- Jahe putih/kuning kecil, disebut juga jahe emprit / jahe sunti
- Jahe merah
Kandungan kimia dalam rimpang jahe
Secara umum, rimpang jahe mengandung zat dan senyawa sebagai berikut: air, protein, mineral (kalsium, fosfor, zat besi), vitamin, serat, lemak, abu, minyak atsiri, pati, gingerol, dan enzim proteolitik.
Sifat dan khasiat Jahe
Rimpang jahe memiliki beberapa efek farmakologis yang memberikan efek positif bagi tubuh, seperti: peluruh kentut (karminatif), peluruh keringat (diaforetika), pereda kejang (Anti spasmodika), penurun suhu badan (piretik), anti pengerasan pembuluh darah, anti mikroba, anti rhematik, anti inflmasi, anti muntah, menghangakan badan, melancarkan peredaran darah, merangsang pengeluaran getah empedu dan lambung.
Manfaat rimpang jahe untuk kesehatan
Secara tradisional rimpang jahe bisa diolah sebagai ramuan obat yang berkhasiat untuk mengobati sakit gigi, nyeri otot, diabetes, hipertensi, mual, stroke, asma, demam, rhematik, infeksi, dan kram. Berikut beberapa manfaat lainnya dari rimpang jahe berdasarkan efek farmakologis yang dimilikinya:
- Mengatasi ejakulasi prematur, meningkatkan daya tahan sperma, mencegah mengobati kemandulan, merangsang aktivitas syaraf pusat.
- Bisa diolah menjadi obat herbal batuk berdahak yang secara efektif dapat mengencerkan dahak sekaligus melegakan tenggorokan.
- Merangsang keluarnya keringat.
- Meningkatkan produksi ASI pada ibu menyusui.
- Meningkatkan kekebalan tubuh, merangsang produksi getah bening.
- Memperlambat proses penuaan dini.
- Merangsang regenerasi kulit.
- Sebagai obat herbal diabetes, karena mampu menurunkan kadar gula dalam darah.
- Menurunkan tekanan darah dan kadar gula darah.
- Meringankan flu dan batuk
- Mengatasi infeksi jamur pada kaki.
- Mengatasi migraine (sakit kepala sebelah), masuk angin, dan mabuk kendaraan.
Sumber :
http://balittro.litbang.pertanian.go.id/ind/images/publikasi/monograph/jahe/kandungan%20bahan%20aktif%20jahe.pdf
http://www.warintek.ristek.go.id/pertanian/jahe.pdf
Tidak ada komentar: